Cerpen: Angel


Sumber Ilustrasi : Google

Ah… mimpi  apa aku semalam, ia duduk tepat disampku saat ini
Aku tak tau apa yang kurasakan ini, seperti ada sekuntum bunga yang secara tiba-tiba tumbuh sangat cepat dari dalam perutku dan bermekaran di tenggorokanku. Tapi, tunggu dulu, biasanya ia pulang bersama teman-temannya , dimana ayahnya?, ayahnya juga biasa menjemputnya. Setauku ini pertama kali ia pulang naik bis 


Aku telah lama mendambakan saat ini, tapi kenapa harus benar-benar terjadi? kupikir itu lebih baik menjadi anganku saja, jika memang harus terjadi setidaknya beri aku tanda sehingga aku akan menggosok rapi seragamku tadi pagi dan memberi sedikit pewangi padanya. sial. aku tidak siap untukkesempatan emas ini.

Atau mungkin ini cuma mimpi, mimpi? Setelah semua pelajaran disekolah tadi? uhh.. lidahku pun terasa perih saat ku gigit.. ya ini nyata, tentu ini nyata bodoh, aku memandang lurus kedepan, namun sangat fokus pada sisi kiri pandanganku,

Ia membuka tasnya dan mengambil sebuah buku, novel tepatnya, aku melirik cepat kenovel itu..
Jane Erye, ya .. Jane Eyre. Ia membuka buku dan mengembalikan lipatan yang ia gunakan sebagai
tanda, Sepupuku Hana sepertinya punya buku itu, mungkin lusa aku akan meminjamnya, atau besok.

Warna kuitnya tidak berubah sejak dulu, bukan putih, bukan, tapi kuning langsat yang terawat dan
rambut yang lurus hitam itu benar-benar membuatku gila



This entry was posted on Kamis, 06 Oktober 2016 and is filed under . You can leave a response.

Leave a Reply